Tugu Batas Kota Gelap Gulita
Jelang Nataru PJU dari Arah Ujungberung dan Bundaran Cibiru Hingga Jalan Raya Cinunuk Mati
BANDUNG, KejakimpolNews.com - Jelang Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru) ternyata banyak lampu penerangan umum (PJU) yang mati alias padam tak berfungsi. Dari pantuan KejakimpolNews.com, Sabtu (24/12/2022) malam, banyaknya PJU dimulai sejak Alun-Alun Ujungberung (Jalan A. H Nasional), Cilengkrang dan Bundaran Cibiru.
Di sekitar Bundaran Cibiru, selain PJU di pinggir jalan mati, PJU di taman pun sama mati juga. Dari arah Bundaran Cibiru menuju tugu batas kota dan Cinunuk pemandangan yang sama terlihat PJU di pinggir jalan nasional ini banyak yang tidak berfungsi, PJU yang berjejer hanya sekadar hiasan.
Saat KejakimpolNews.com melewati tugu batas Kota-Kabupaten Bandung di kawasan Cibiru dari arah barat di kawasan ini terlihat poek mongkleng alias gelap gulita. Pasalnya, sejumlah PJU di kiri dan kanan tugu mati.
Poek mongkleng di kawasan tugu batas kota di Cibiru ini kian mengenaskan. Selain PJU mati, huruf-huruf yang "ompong" di kedua tugu tersebut hingga saat ini masih belum tersentuh perbaikan.
"Kacida ieu mah yeuh dan ini fakta, dari Ujungberung-Cilengkrang-Bundaran Cibiru-tugu batas kota hingga Cinunuk jalanan poek. Ini mengundang kerawanan terutama bagi pengendara, pejalan kaki dan penyeberang jalan," kata Junjunan (32) warga Kompleks Griya Bukit Manglayang RW 21, Desa Cinunuk, Kecamatan Cileunyi.
Junjunan berharap pemerintah harus segera turun tangan apalagi jelang Natal dan tahun baru (Nataru). "Masa jelang Nataru jalanan, Bundaran Cibiru dan kawasan batas kota gelap gulita. Lihat saja, tugu batas kota di Cibiru, sudah huruf-hurufnya ompong, gelap lagi karena PJU mati," ucap Junjunan.
Sementara itu Kabid Pertanahan Dinas Perumahan, Pemukiman dan Pertanahan (Disperkimtan) Kabupaten Bandung Ferdie B ketika dikonfirmasi terkait perbaikan huruf-huruf yang ompong di kedua tugu batas kota di Cibiru tersebut mengaku tak tahu sampai sejauhmana penanganannya.
"Sudah dikatakan 'kan penanganan dan perbaikan kedua tugu batas kota di Cibiru yang huruf-hurufnya ompong yang menanganinya Bagian Tata Pemerintahan Setda Kabupaten Bandung," kata Ferdie.
Diketahui, perbaikan dan penataan kedua tugu batas kota di Cibiru tersebut oleh Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman, Pertanahan dan Pertamanan (DPKP3) Kota Bandung dengan mengecat ulang kedua tugu dan mengganti lantai dengan keramik baru.
Namun hingga saat ini, huruf-huruf yang ompong di kedua tugu seperti "selamat datang di Kabupaten Bandung", "selamat datang di Kota Bandung" dan huruf "Jawa Barat" masih belum tersentuh penataan. Termasuk PJU sekitar tugu masih tetap mati.**
Editor : Yayan Sofyan