Bundaran Cibiru Kumuh, Legislator Kota Bandung Desak Aparat Terkait Turun Tangan
Yayan Sofyan
Kawasan Bundaran Cibiru yang kumuh karena maraknya spanduk dan baligo yang dipasang seenaknya.
BANDUNG, KejakimpolNews.com - Terkait kumuhnya kawasan Bundaran Cibiru Kota Bandung, salah seorang legislator dari DPRD Kota Bandung mendesak agar aparat dari dinas terkait segera turun tangan.
"Aparat terkait harus segera turun tangan menertibkan baligo dan spanduk yang marak terpasang tak beraturan di sekitar Bundaran Cibiru. Termasuk tertibkan terminal liar," kata H. Yusuf Supardi, salah seorang anggota DPRD Kota Bandung kepada KejakimpolNews.com, Jumat (17/7/2023).
Menurut Yusuf yang juga anggota Komisi D DPRD Kota Bandung Fraksi PPP ini, selain aparat terkait didesak segera turun tangan, mestinya Panwaslu Kota Bandung juga jangan tinggal diam, sudah mulai bekerja. Pasalnya, baligo dan spanduk yang terpasang tersebut dari para bacaleg dan bacapres," tandas Yusuf.
Yusuf yang tinggal di Ujungberung ini mengakui memang kawasan Bundaran Cibiru saat ini kumuh dan sareukseuk. "Sudah kerap macet ditambah lagi kumuh, ya tambah parah," pungkas Yusuf yang juga mantan wartawan ini.
Diberitakan, meski di sekitar tugu batas Kota-Kabupaten Bandung di Cibiru saat ini sudah ditata, termasuk kedua tugu sudah dicat ulang dan huruf-huruf "ompong" sudah dilengkapi, namun saat ini kondisi di kawasan Bundaran Cibiru Kota Bandung terlihat kumuh.
Pantauan KejakimpolNews.com, Rabu (5/7/2023) kumuhnya Bundaran Cibiru yang merupakan pintu gerbang ke Kota Bandung dari arah timur ini, selain dipenuhi spanduk dan baligo yang terpasang tak beraturan, di sejumlah titik pun jadi terminal bayangan, alias tempat ngetem angkot-angkot dan minibus Elf antarkota.
Karena pemasangan baligo dan spanduk besar tak beraturan, kawasan taman pun tertutup. Paling parah, spanduk dan baligo besar yang terpasang menggunakan bambu yang rawan tumbang. Ada juga yang diikat tali di pagar-pagar taman bundaran.
Bahkan, ada beberapa spanduk dan baligo yang sudah sobek dan bambunya nyaris runtuh. Spanduk dan baligo yang terpasang ukuran besar ini, selain bergambar caleg dan calon presiden, juga ada spanduk iklan.
Termasuk spanduk ucapan selamat Idulfitri dan Iduladha masih terpasang, baik bergambar caleg atau lembaga. Maraknya spanduk dan baligo ini, mulai terlihat dari arah timur setelah Mapolsek Panyileukan.
Editor: Yayan Sofyan
