Uji Praktik SIM Dipermudah Tak Lagi Zigzag, Ajeng," Hatur Nuhun Pak Kapolri"

foto

Yayan Sofyan

Kapolda Jabar Irjen Pol Akhmad Wiyagus didampingi Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo melihat langsung uji pratik SIM tak lagi zigzag di Mapolresta Bandung, Selasa (7/8/2023)

SOREANG, KejakimpolNews.com - Korlantas Polri telah mengapus metode ujian praktik pembuatan SIM C dengan model zig-zag dan membentuk angka delapan. Perubahan lintasan uji praktik SIM C ini dilakukan serentak di seluruh Sat Lantas Polres/Polresta seluruh Indonesia.

Saat ini, kepolisian mulai memberlakukan lintasan dari angka 8 menjadi huruf S. Salah satunya adalah di Polda Jabar, dimana hari ini Kapolda Jabar Irjen Pol Akhmad Wiyagus meresmikan langsung lintasan uji praktik SIM yang baru di Polresta Bandung.

Sebelumnya, Kapolda Jabar meninjau Mapolrestabes Bandung dan Mapolres Cimahi. Da;lam kesempatan tersebut,  Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo mengatakan, perubahan mekanisme atau uji praktik SIM C ini sesuai harapan dari Kapolri.

"Alhamdulilah tadi bapak Kapolda Jabar sebelumnya meninjau dulu ke Polrestabes Bandung dan Polres Cimahi, sedangkan untuk peresmiannya di Polresta Bandung sebagai simbolis, namun pelaksanaannya sudah serentak terselenggara di polres-polres jajaran Polda Jawa Barat," kata Kusworo, Senin, (7/8/2023).

"Jadi mekanisme atau uji praktik SIM yang baru ini sesuai dengan harapan Bapak kapolri berdasarkan harapan masyarakat," tuturnya.

Ia menambahkan Kapolda Jabar hadir meresmikan itu sebagai sebuah simbol, bahwa seluruh jajaran polres di Jawa Barat per hari ini telah melaksanakan kegiatan uji praktik sim dengan dimensi ruas ujian yang telah dirubah.

"Saat ini lintasan uji praktik SIM C sudah lebar, yang tadinya 1.2 menjadi 1.6. Jadi itu 2.5 dari dimensi kendaraan roda dua," ujarnya.

"Kemudian tidak ada lagi angka 8, tidak ada lagi yang zig-zag, tapi sudah lurus, kemudian harus berhenti sesuai dengan trafick light, kemudian huruf U, kemudian huruf S," sambungnya.

Hatur nuhun Pak Kapolri

Di tempat yang sama, Isan (24) salah satu pemohon SIM C merasa lega dengan adanya perubahan lintasan uji praktik SIM ini. Dimana sebelumnya, ia pernah mengikuti ujian praktik SIM C sebanyak empat kali namun selalu gagal.

Begitu pun Ajeng (20) yang telah berkali-kali mengikuti uji praktik SIM dengan sistem yang lama selalu gagal.

Namun, kini dirinya merasa bahagia, dengan adanya sistem baru ini ia bisa lebih leluasa mengikuti uji praktik SIM C. "Hatur nuhun Pak Kapolri yang telah mempermudah kami dalam melaksanakan ujian praktik SIM," tutup Ajeng.**

Editor: Yayan Sofyan

Bagikan melalui
Berita Lainnya
Bandung Kota Kreatif Berskala Internasional, Wamenekraf Mengapresiasi
DPRD Serahkan Pasangan Farhan-Erwin ke Mendagri untuk Penetapan Walkot-Wawalkot Bandung K
Program Makanan Bergizi Gratis di Bandung Bakal Diperluas dengan Sasaran 16.000 Siswa
Perlu Perbaikan, Menlu Cek Kerusakan Gedung Merdeka Didamping Sekda Jabar
Di Tengah Pro Kontra Promosi dan Mutasi ASN Pemkot Bandung Tetap Berjalan, Pj Walkot Sebut Taat Regulasi