Mapag Hujan, Warga Cipadung Kulon Gotong Royong Beberesih Sungai Cihampelas
BANDUNG, KejakimpolNews.com - Warga RW.05 Kelurahan Cipadung Kulon, Kecamatan Panyileukan, Kota Bandung menunjukkan kepedulian terhadap lingkungan. Mereka rame-rame gotong royong aksi bebersih gabungan di Sungai Cihampelas.
Aksi bebersih gabungan dalam upaya 'mapag hujan', atau menjelang musim hujan ini ini dilakukan warga Cipadung di Sungai Cihampelas pada Selasa, 22 Oktober 2024.
Kegiatan yang bertajuk mapag hujan ini merupakan tradisi tahunan untuk menyambut datangnya musim hujan, sekaligus langkah preventif guna mencegah banjir dan menjaga kebersihan lingkungan sekitar.
Bersama-sama, puluhan warga, perangkat kelurahan, serta komunitas peduli lingkungan turun langsung ke sungai membersihkan sampah dan limbah rumah tangga yang menumpuk. Kegiatan ini mencerminkan semangat gotong royong yang masih terjaga kuat di masyarakat Cipadung Kulon.
Sampah-sampah seperti plastik, botol, dan limbah lainnya yang selama ini mengotori aliran sungai dikumpulkan dan dibuang ke tempat yang lebih layak, demi menjaga kelancaran aliran air di Sungai Cihampelas.
Ketua RW 05, Ahmad, mengatakan, kegiatan ini menjadi ajang edukasi bagi masyarakat untuk semakin peduli terhadap kebersihan lingkungan.
“Kami ingin memastikan aliran sungai tetap lancar dan terhindar dari potensi penyumbatan yang dapat menyebabkan banjir. Dengan membersihkan sungai secara rutin, kita bisa mengurangi risiko bencana ketika musim hujan tiba,” jelasnya.
Selain aksi bersih-bersih, kegiatan ini juga diisi dengan pembagian bibit pohon kepada warga, sebagai upaya penghijauan di sekitar bantaran sungai. Penanaman pohon diharapkan dapat meningkatkan daya serap air tanah dan mengurangi dampak erosi yang berpotensi terjadi saat curah hujan tinggi.
Lurah Cipadung Kulon, Mohamad Firman, yang ikut hadir dan mendukung kegiatan ini, memberikan apresiasi kepada seluruh warga dan pihak yang berpartisipasi.
"Kegiatan mapag hujan ini tidak hanya membersihkan sungai, tetapi juga menguatkan rasa kebersamaan dan kepedulian kita terhadap lingkungan. Saya berharap kegiatan semacam ini menjadi rutinitas yang terus dipelihara untuk menciptakan lingkungan yang sehat dan bebas dari bencana," ungkapnya.
Kegiat ini berhasil mengumpulkan sekitar 200 kilogram sampah dalam waktu setengah hari. Dengan adanya kolaborasi dari berbagai pihak, acara ini diharapkan menjadi langkah awal untuk meningkatkan kesadaran lingkungan dan membangun budaya hidup bersih di Cipadung Kulon.**
Author: Gaiskha
Editor: Maman Suparman