Polres Kuningan Waspadai Potensi Ancaman Terorisne Dalam Momen Pilkada

foto

Foto: Whry

Apel Siaga jelang Pilkada di Mapolres Kuningan.

KUNINGAN, KejakimpolNews.com - Polisi bersama stakeholder siap mengawal, mengamankan dan menyukseskan, pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 2024 khususnya di Kabupaten Kuningan.

Menjelang Pilkada atau Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kuningan tahun 2024 itu, Polres Kuningan menggelar Apel Pasukan Sinergitas TNI-Polri dan instansi terkait. Apel berlangsung di halaman Polres Jl.RE Martadinata Ancaran Kuningan, Selasa 20 Agustus 2024.

Gelar pasukan ditandai penyematan pita Operasi “Mantap Lodaya” 2024 kepada perwakilan dari TNI, Polri, Dishub dan Satpol PP oleh Pj. Bupati Iip Hidayat, didampingi Kapolres AKBP Willy Andrian, Dandim 0615 Kuningan, Letkol Arh Kiki Aji Wiryawan serta dihadiri jajaran Polres, Kodim, Dishub, Polisi Pamong Praja serta stakeholder lainnya.

Iip Hidayat dalam amanatnya mengatakan, apel gelar pasukan ini, merupakan rangkaian operasi untuk mengecek kesiapan personel, dan kelengkapan sarana prasarana Polri beserta unsur terkait, sebelum diterjunkan ke lapangan.

Ia juga berharap, semua perencanaan yang telah dipersiapkan dapat berjalan dengan optimal, guna menyukseskan pelaksanaan pilkada yang aman.

“Berdasarkan timeline tahapan pilkada tahun 2024, mulai 25 September - 23 November 2024 akan dilaksanakan kampanye Pilkada melalui pertemuan terbatas, tatap muka, penyebaran bahan kampanye dan pemasangan alat peraga kampanye, dan puncak acaranya yaitu, pemungutan suara 27 November 2024. Tentunya setiap tahapan mempunyai kerawanan masing-masing, sehingga diharapkan dapat berjalan aman, damai dan sejuk,” terang Iip Hidajat.

"Beberapa hal untuk dipedomani yaitu, siapkan mental dan fisik dengan dilandasi komitmen moral dan disiplin kerja yang tinggi dalam memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat. Petakan setiap kerawanan di setiap tahapan pilkada serta lakukan deteksi dini dengan mengoptimalkan fungsi 9 Intelijen dan Bhabinkamtibmas, sehingga setiap potensi permasalahan dapat segera teratasi," tegas Iip.

Iip menambahkan agar meningkatkan hubungan dan komunikasi diantara 9 elemen terkait pilkada, yaitu KPU, Bawaslu /Panwaslu, TNI-Polri, Pemda, pasangan calon dan pendukungnya, parpol, LSM pemerhati demokrasi, tokoh masyarakat, adat, agama, pemuda, perempuan, serta media, guna mewujudkan sinergi polisional yang proaktif.

Selain itu lanjut Pj.Bupati Kuningan, tingkatkan kewaspadaan terhadap potensi ancaman terorisme, yang memanfaatkan momen pilkada, khususnya wilayah yang memiliki kerawanan serta berpotensi dijadikan target oleh pelaku.

"Lalu siapkan rencana pengamanan kontinjensi, serta latihkan kepada seluruh personel, sehingga mampu menghadapi eskalasi ancaman, yang mengarah pada situasi kontinjensi," katanya.

Terakhir Iip minta ahar petugas melakukan pengawasan dan pengendalian secara melekat, terhadap pelaksanaan operasi dan kinerja anggota, untuk meminimalisir terjadinya penyimpangan pelaksanaan tugas di lapangan.

"Marilah satukan tekad dan komitmen, guna membuktikan kepada masyarakat, bahwa Polri bersama unsur stakeholders terkait, siap mengawal, mengamankan serta mensukseskan Pilkada serentak 2024," pungkasnya.**

Author: Gaiskha
Editor: Maman Suparman

Bagikan melalui
Berita Lainnya
Dokumen Persyaratan Paslon Bupati dan Wakil Bupati Kuningan Masih Belum Lengkap
Lowongan Kerja CPNS untuk BNN, Pendaftaran 20 Agustus hingga 6 September 2024
Demo di DPRD Kuningan Ricuh, Kapolres Terkena Lemparan Botol dan Seorang Mahasiswa Terluka
Para Petinggi Kuningan Ziarah Kubur ke Makam Sunan Gunung Jati Cirebon
Ratusan PKL Menjemput Berkah di Puspa Langlang Buana Kuningan