Menteri Perdagangan Lutfi

Pasar Balubur Bandung Uji Coba Aplikasi PeduliLindungi

foto

Foto : Setkab RI

MENTERI Perdagangan Muhammad Lutfi.

JAKARTA, KejakimpolNews.com - Kementerian Perdagangan (Kemendag) akan melakukan uji coba penerapan protokol kesehatan (prokes) melalui aplikasi PeduliLindungi di Pasar Baltos (Balubur Town Square) Kota Bandung.

Pasar yang terletak di sekitar Jalan Tamansari dan Jalan Cikapayang tersebut, termasuk satu di antara 6 pasar yang diusulkan oleh Asosiasi Pengelola Pasar Indonesia (Asparindo) untuk melakukan uji coba aplikasi PeduliLindungi.

Berdasarkan usulan Asparindo, implementasi aplikasi PeduliLindungi akan diuji coba di enam pasar yaitu Pasar Mayestik (Jakarta), Pasar Blok M (Jakarta), Pasar Baltos (Kota Bandung), Pasar Modern BSD (Kota Tangerang Selatan), Pasar Modern 8 Alam Sutera (Kota Tangerang), dan Pasar Wonodri (Kota Semarang).

Keenam pasar tersebut telah mendapat QR Code dari Kementerian Kesehatan. Menurut Menteri Perdagangan (Mendag), Muhammad Lutfi, terdapat beberapa pertimbangan pelaksanaan uji coba implementasi aplikasi PeduliLindungi di pasar-pasar rakyat tersebut.

Di antaranya, pedagang dan pengelola pasar rakyat sudah tervaksin seratus persen. Selain itu, pasar rakyat telah menerapkan protokol kesehatan sesuai rekomendasi Kemendag.

Pasar rakyat juga memiliki akses pintu masuk dan keluar yang dapat dikontrol pengelola, serta memiliki standar operasional prosedur (SOP) dalam penerapan protokol kesehatan dan menyediakan sumber daya manusia (SDM) dalam penerapan aplikasi PeduliLindungi.

“SOP PeduliLindungi ini sangat penting agar dapat berdampingan dengan Covid-19, karena pandemi ini tidak akan cepat selesai dan kegiatan ekonomi dapat berjalan kembali,” kata Mendag ketika meninjau Pasar Badung, Denpasar Bali, Sabtu (25/09)/2021).

Lutfi menekankan, berhasilnya implementasi aplikasi PeduliLindungi di pasar rakyat sangat tergantung pada kesadaran dan peran aktif masyarakat terhadap pengendalian Covid-19, serta kesiapan SDM pengelola pasar rakyat, khususnya dalam sosialisasi, pemeriksaan, dan pemantauan penerapan aplikasi PeduliLindungi.

Selain itu, katanya pula, diperlukan kesiapan sarana prasarana pencegahan Covid-19 di pasar rakyat, seperti fasilitas cuci tangan, hand sanitizer, dan masker. Berdasarkan survei yang dilakukan Kemendag, tingkat vaksinasi pedagang pasar secara nasional mencapai 62 persen.

Mendag memastikan, pasar rakyat akan memberikan rasa aman dan nyaman bagi pengunjung dari penularan Covid-19, sehingga dapat menggerakan ekonomi.**

Editor : Omay Komar'

Bagikan melalui
Berita Lainnya