Harga Beras Melambung Tinggi, Pemkot Bandung Bertekad Turunkan Sebelum Ramadan

  • Gaiskha
  • Selasa, 13 Februari 2024 | 14:15 WIB
foto

Foto: Humas Pemkot Bandung.

Operasi pasar beras di Kota Bandung demi memastikan harga.

BANDUNG, KejakimpolNews.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung tengah berupaya menurunkan harga beras di pasaran. Targetnya, sebelum puasa bisa turun sekitar Rp2.000 dari harga saat ini.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Bandung, Gin Gin Ginanjar menjelaskan, saat ini harga beras premium sekiter Rp16.000 dengan HET (Harga Eceran Tertinggi) Rp12.900.

Sedangkan HET beras medium kini mencapai Rp12.000 dari sebelumnya Rp10.900.

"Kita mencoba sebelum puasa itu bisa turun sekitar Rp2.000 atau Rp3.000. Kita akan banyak stok dan gencarkan kegiatan operasi pasar," ungkapnya.

Gin Gin mengungkapkan, saat ini terjadi penurunan produksi beras di sejumlah daerah penghasil. Hal ini diduga menjadi pemicu naiknya harga beras.

"Sebetulnya hampir semua, bahkan tingkat nasional sedang terus mengalami kenaikan. Hari ini kita melakukan survei stok ketersediaan termasuk harga. Kita harap kenaikan ini tidak berlangsung lama," tuturnya.

Selain bantuan pemerintah pusat, Pemkot Bandung pun terus berupaya untuk menekan angka kenaikan tersebut dengan menggelar kegiatan Pasar Murah dan Gerakan Pangan Murah.

“Kita juga diperkuat dengan kegiatan Pasar Murah dan Gerakan Pangan Murah. Bahkan dari Bulog juga rutin mengeluarkan berasnya ke pasar dan masyarakat,” ujarnya.**

Author: Gaiskha
Editor: Maman Suparman

Bagikan melalui
Berita Lainnya
Ketua Dekranasda Jabar Kunjungi Tiga Pelaku UMKM Indramayu
Bazar Murah Disdagin Kota Bandung, Usai di Kecamatan Sukajadi Berlanjut ke Kecamatan Lain
Demi Program Prioritas Pemda Provinsi Jabar Relokasi Anggaran 2025 Hingga Rp 4 Triliun
Ubi Cilembu Mendunia, Disbudpar Jabar Siap Dukung
Impor 900 Ekor Domba Dari Australia Kargo Perdana di Bandara Kertajati Disambut Pj.Gubernur Jabar