Dokter Gadungan Ingwy Tito Banyu Ditangkap Setelah 5 Tahun Buka Praktek di KLiniknya
BEKASI, KejakimpolNews.com - Seorang pria bernama Ingwy Tito Banyu (ITB) sukses buka praktek dan mengaku sebagai dokter, lima tahun lamanya tak ada yang curirga. Namun akhirnya polisi mencium kejanggalan lewat beberapa laporan dari masyarakat.
Akhirnya polisi mencium kejanggalannya, dan hasil penyelidikan diketahui bahwa ITB bukan seoang dokter. Tak ayal lagi ITB pun ditangkap di sebuah klinik miliknya di Kabupaten Bekasi. Klinik itu sendiri telah buka praktek selama lima tahun.
Kapolres Metro Bekasi, Kombes Twedi Aditya Bennyahdi mengatakan, terbongkarnya ITB sebaga dokter gadungan pada Selasa (12/3/2024) sore. Hal ini diawali adanya laporan dari warga adanya dokter gadungan yang membuka praktek.
"Kemudian petugas Polsek Cikarang Selatan melakukan penyelidikan dan observasi terkait adanya aduan masyarakat tersebut di sekitar tempat kejadian perkara (TKP). Dengan cara menginterogasi masyarakat sekitar," ungkap Twedi Aditya kepada wartawan, Selasa (19/3/2024).
Yakin ITB dokter gadungan, akhirnya kata Twedi, pihaknya mengamankan ITB pada Jumat (15/3/2024). Dari tangan pelaku turut disita barang bukti berupa tiga potong baju dokter, satu unit stetoskop, daftar pasien berobat, dan resep dokter pun turut disita.
"Anggota tim opsnal telah berhasil mengamankan terhadap adanya dokter yang tidak memiliki STR (Surat Tanda Registrasi) dan SIP (Surat Izin Praktik) yang lengkap, yang berinisial ITB (Ingwy Tito Banyu)," tuturnya seperti dilansir dari PMJNew.
Sejauh ini, lanjut Twedi, pihak kepolisian sudah mengecek STR dan SIP pelaku ke Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi. Setelah dicek, betul pelaku melakukan dokter gadungan.
"Setelah dilakukan pengecekan ke bagian Dinas Kabupaten Bekasi tidak ditemukan STR atas nama saudara Dr Ingwy Tito Banyu dan SIP. Untuk Klinik Pratama Keluarga Sehat tidak mempunyai izin resmi dari Dinas Kesehatan melalui perizinan terpadu Kabupaten Bekasi," ujarnya.
"Hasil penyidikan ditemukan nama asli dari pelaku bernama Sunaryanto kelahiran 23 Januari 1985 bukan Dr Ingwy Tito Banyu," sambungnya.
Sementara, Klinik Pratama Keluarga Sehat tersebut selama ini berdiri selama lima tahun lamanya sejak 2019 lalu. Pelaku mengaku bisnis tersebut dilakukan untuk meraup keuntungan dengan cepat.
"Hasil penyidikan ditemukan fakta-fakta kegiatan klinik Pratama Keluarga Sehat telah beroperasi sejak bulan september 2019 sampai dengan sekarang. Pelaku ingin mendapatkan uang secara cepat dan memperkaya diri serta dihargai orang," tukasnya.**
Author: Maman Suparman