11 Orang Wafat

61.070 Jemaah Calhaj Sudah Ada di Tanah Suci, Inilah yang Berhak Dibadalhajikan

foto

Foto: Istimewa.

TIBA DI TANAH SUCI - Sebanyak 61.070 jemaah calhaj sudah ada di Tanah Suci, 11 diantaranya wafat.

JAKARTA, KejakimpolNews.com - Sampai hari ini, Jumat (24/06/2022l) atau memasuki hari ke-21 operasional haji 1443 H/2022 M, sebanyak 61.070 jemaah calon haji (calhaj) Indonesia sudah diberangkatkan ke Tanah Suci. Dari jumlah itu, sebanyak 47.488 jemaah sudah berada di Makkah, dan sisanya masih menjalani Ibadah Arbain di Madinah.

Juru Bicara Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH), Akhmad Fauzin, mengatakan, proses pemberangkatan jemaah haji Indonesia akan terus berlangsung hingga 3 Juli 2022.

Dilaporkan, Jumat (24/06/2022), sebanyak 2.866 jemaah haji Indonesia yang terbagi dalam tujuh kloter dari enam embarkasi juga telah diberangkatkan. Dua kloter berangkat dari Embarkasi Jakarta–Bekasi/JKS (820), masing-masing satu kloter berangkat dari Embarkasi Batam/BTH (450), Lombok/LOP (393), Solo/SOC (36), Surabaya/SUB (450), dan Makassar/UPG (393).

Selain itu, Fauzin juga mengonfrmasikan adanya penambahan seorang jemaah yang wafat, yakni Alfin Hartini Soengeb (59 tahun) asal kloter 9 Embarkasi Surabaya (SUB 9). Sehingga jumlah jemaah yang wafat sampai saat ini total sebanyak 11 orang.

Badal haji

Fauzin menjelaskan, dalam setiap operasional penyelenggaraan ibadah haji, Pemerintah menyiapkan program badal haji. Program ini menjadi bagian dari layanan yang disiapkan bagi jemaah yang memenuhi kriteria.

Menurutnya, ada tiga kelompok jemaah yang bisa dibadalhajikan. Yakni, jemaah yang meninggal dunia di asrama haji Embarkasi atau Embarkasi antara, saat dalam perjalanan keberangkatan ke Arab Saudi, atau di Arab Saudi sebelum wukuf di Arafah. Lalu, jemaah yang sakit dan tidak dapat disafariwukufkan, serta jemaah yang mengalami gangguan jiwa.

“Pelaksanaan badal haji tidak dipungut biaya,” ujar Fauzin yang juga Kepala Biro Humas, Data, dan Informasi Setjen Kemenag kepada pers di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Jum'at (24/06/2022).

Pemerintah, kata dia, mengimbau agar jemaah tidak melakukan transaksi badal haji dengan pihak yang tidak bertanggung jawab. Jemaah sebaiknya melapor kepada PPIH Kloter dan PPIH Sektor untuk memastikan pelaksanaan badal haji. Jemaah bisa juga berkonsultasi terkait badal haji melalui watshap center di nomor +966 503 5000 17.**

Editor : Omay Komar

Bagikan melalui
Berita Lainnya
Arab Saudi Hadiahkan 100 Ton Kurma untuk Masyarakat Indonesia
Jemaah Indonesia Diimbau Tak Pakai Visa Ziarah untuk Ibadah Haji