Presiden Memuaskan
Catatan RIDHAZIA
(Wartawan Senior)
PRESIDEN Joko Widodo (Jokowi) mengakhiri tugas. Mantan Walikota Solo dan Gubernur DKI Jakarta itu telah menjadi kepala negara selama 10 tahun.
Selama berkuasa dinamika politik, terutama di antara kelompok pro dan kontra, sebagai keniscayaan. Sesuatu yang mustahil presiden bisa memuaskan semuanya. Mustahil pula tidak memuaskan semuanya.
Hasil survey
Sejumlah lembaga survey menunjukkan fakta-fakta ilmiah. Ternyata tingkat kepuasan terhadap Presiden Jokowi sangat tinggi. Mencapai angka 80,8%.
Hanya 18,5% penduduk negeri ini yang merasa tidak puas 18,5%. Sedangkan 0,7% lagi tak memberi reaksi apapun. Memilih pasif dan tidak menjawab pertanyaan.
Gen Z : Puas!
Kinerja Presiden Jokowi dinilai terbaik dan tertinggi oleh kelompok usia Gen Z yakni penduduk Indonesia yang usianya dibawah 27 tahun pada 2024. Kepuasannya generasi terbaru mencapai angka 85,9%.
Demikian pula kepuasan generasi milenial yang kini berusia 28-43 tahun memuncak hingga angka 81,8%.
Disusul generasi X yang berusia 44-59 tahun yang juga relatif puas di angka maksimal 78,2%. Sedangkan generasi baby boomer yang berusia di atas 60 tahun yang puas di angka 80,3%.
Kepuasan Oposisi
Kepuasan atas Presiden Jokowi terpetakan melalui pemilih kandidat Presiden dan Wakil Presiden dalam kontestasi Pilpres 2024.
Kelompok pendukung Anies Baswedan-Cak Imin paling tidak puas atas capaian Presiden Jokowi. Angkanya hanya maksimal 57,6%. Tapi 41,5% lainnya yang merasa sangat puas.
Berbanding terbalik dengan pendukung Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Kelompok ini sangat puas hingga 89,0%, sedangkan yang tidak puas dikisaran 10,3%
Sedangkan pendukung Ganjar Pranowo-Mahfud MD justru sangat puas. Angkanya mencapai 85,2%. Sedangkan yang tidak puas dikisaran 14,8%.
Kepuasan Golput
Survey juga mengukur kepuasan kelompok golongan putih (golput) yakni kekelompokan yang tidak mencoblos saat kontestasi pilpres 2024 lalu.
Hasilnya ternyata kelompok kritis ini menunjukan sikap sangat puas 88,2% atas kinerja Presiden Jokowi. Hanya 11,8% yang tidak puas.**