PJU pun Dibiarkan Mati

Huruf-Huruf di Tugu Batas Kota di Cibiru "Arompong" Bade Diarantep Wae Ieu Teh?

foto

Yayan Sofyan

Salah satu sudut tugu batas kota Kabupaten dan Kota Bandung yang kehilangan hurufnya.

CILEUNYIKejakimpolNews.com - Meski tugu batas kota di kawasan Cibiru, tepatnya di perbatasan wilayah Kota dan Kabupaten Bandung saat ini kini tidak terlalu sareukseuk pascacat ulang dan keramik lantai diganti, ternyata masih menyisakan pemandangan tak sedap.

Tampak jelas huruf-huruf di kedua tugu tersebut masih dibiarkan "ompong", baik huruf Jawa Barat, "Selamat Datang di Kabupaten Bandung" ataupun huruf "Selamat Datang di Kota Bandung".

Selain itu, disekitar kedua tugu tersebut jika malam tiba, kondisinya gelap. Pasalnya, meski sudah ada tiang berikut lampu  penerangan jalan umum (PJU), terlihat mati alias tak berfungsi.

"Huruf-huruf di tugu batas kota di Cibiru arompong yeuh bade diarantep wae Ieu teh. Teu acan deuih lamun wengi di kawasan tugu poek mongkleng margi PJU ngan pajangan wungkul, teu hurung tos lami,"kata sejumlah warga Cileunyi kepada KejakimpolNews.com, Rabu (30/11/2022).

Menurut salah tokoh masyarakat Cileunyi yang juga pentolan salah satu LSM dan salah seorang dosen di salah satu perguruan tinggi negeri juga warga Cileunyi serta salah seorang warga Cipadung mengaku heran mengapa dinas terkait membiarkan huruf-huruf di tugu tersebut ompong.Termasuk mengapa PJU disekitar tugu dibiarkan mati.

"Jika melihat kondisi seperti ini, siapa yang harus bertanggungjawab atau paling berwenang menanganinya. Apakah Pemprov Jabar, Pemkab Bandung Pemkot Bandung ataukan pemerintah pusat karena tugu berada di jalan nasional," tutur mereka.

Mereka pun membandingkan dengan keberadaan tugu batas kota di daeah lain di Jabar yang dinilai rapih, segar dan terawat. Satu di antaranya tugu batas Kabupaten Sumedang-Kabupaten Bandung di Jatinangor benar-benar terawat.

Meski masih menyisakan sejumlah sisi yang belum tersentuh perbaikan, mereka pun mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman, Pertanahan dan Pertamanan (DPKP3) Kota Bandung yang telah turun tangan. DPKP3 telah menata tugu batas kota di Cibiru tersebut dengan mengecat ulang kedua tugu yang dibiarkan kusam dan mengganti keramik yang rusak di lantai tugu.

"Jadi sampai kapan huruf-huruf di kedua tugu batas kota tersebut dibiarkan ompong. Kapan juga PJU nya dibiarkan mati. Ingat tugu batas kota di Cibiru merupakan etalase dan pintu gerbang ke wilayah Kabupaten Bandung dan Kota Bandung," pungkas mereka.

Sebelumnya, Camat Cileunyi Agus Rizal mengatakan, pihaknya yang mengaku pernah mengecek ke tugu batas kota di Cibiru akan segera berkoordinasi dengan dinas terkait di Pemkab Bandung untuk menatanya, terutama memperbaiki huruf "Selamat datang di Kabupaten Bandung" yang ompong.

Namun hingga saat ini, huruf-huruf di ke-dua tugu masih dibiarkan ompong. Begitu pula jika malam, dikawasan tugu gelap gulita karena PJU nya tak berfungsi alias mati.**

Editor: Yayan Sofyan

Bagikan melalui
Berita Lainnya
4 Sekeluarga Bunuh Diri, Sebelum Melompat dari Lantai 22 Apartemen Suami Cium Kening istri dan Kedua Anaknya
Pemdaprov Jabar Mitigasi Bencana Hidrometeorologi saat Mudik
Kawanan Monyet Tiga Hari Berpetualang di Kec. Ciparay, Kini Tak Tahu Pergi Kemana Lagi?
11 Orang Warga Cipongkor Bandung Barat Belum Ditemukan, Diduga Masih Tertimbun Longsoran Tanah
Kapolresta Bandung," Hasil Pemilu Telah Diumumkan, Alhamdulillah Kab. Bandung Kondusif"