Bikin Konten Melawan Arah, YouTuber Dikeroyok Massa Ojek Online

Ilustrasi
YouTuber dikeroyok
JAKARTA, KejakimpolNews.com - Kericuhan antara pengemudi ojek online dengan Youtuber menysul pembuatan konten melawan arah di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, berbuntut dengan pelaporan ke polis.
YouTuber Laurendra Hutagalung merasa dirinya dikeroyok, hari itu juga membuat laporan ke Polres Metro Jakarta Selatan. Ia mengaku dirinya diamuk massa ojek online atas konten yang dibuatnya soal menghalau pengendara yang melawan arah.
"Betul, sudah kami terima laporannya," ujar Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Irwandhy dalam keterangan yang diterima Kamis (17/8/2023).
Irwandhy menambahkan, dalam laporan tersebut disertakan juga sangkaan Pasal 170 KUHP tentang pengeroyokan. "Kami buatkan LP dengan persangkaan pasal 170 KUHP," ucap Irwandhy seperti dilansir dari PMJNews.
Atas laporan tersebut, Irwandhy menambahkan pihaknya akan segera melakukan penyelidikan untuk mengusut kasus tersebut.
Diberitakan sebelumnya, Kericuhan terjadi di Jalan KH Abdullah Syafe'i, Tebet, Jakarta Selatan, Selasa (15/8/2023). Polisi menyebut keributan disebabkan massa ojek online (ojol) yang terpancing emosi oleh YouTuber Laurendra Hutagalung TV membuat konten cegat motor lawan arah.
Kapolsek Tebet, Kompol Chitya Intania mengatakan pihaknya mendatangi lokasi setelah menerima laporan warga terkait kericuhan yang terjadi. Polisi kemudian mengevakuasi YouTuber yang sempat 'dikepung' massa.
"Menanggapi laporan dari warga adanya keramaian di Rumah Makan Wong Solo. Penyebab keramaian tersebut adanya edukasi ke pengendara motor tentang lawan arah dari YouTuber LaurenTV," ungkap Chitya dalam keterangannya, Rabu (16/8/2023).
"Pada saat melakukan edukasi, beberapa pengguna jalan (ojek online) kurang berkenan adanya edukasi tersebut, lalu terjadilah adu argumen," sambungnya.**
Editor: Maman Suparman