Tabrakan Maut di Tanjungsari
1 Tewas 8 Luka, 4 Kendaraan dan 1 Toko Rusak Diseruduk Truk

Istimewa
Diduga rem blong, dump truk menyeruduk 1 motor, 3 mobil dan 1 toko di Alun-alun Tanjungsari Sumedang. Seorang tewas di lokasi, 8 orang luka berat dan ringan.
SUMEDANG,kejakimpolnews.com.- Dump Truk sambar 3 mobil, 1 sepeda motor, gerobak dan menyeruduk sebuah toko di Alun-alun Tanjungsari, Kabupaten Sumedang, Selasa (1/12/2020) sekitar pukul 15.00.
Diduga dump truk tersebut remnya blong hingga tak terkendali menyebabkan 1 tewas seketika, 6 luka berat, 2 luka luka ringan, gerobak hancur dan bagian depan toko rusak.
Keterangan dari sejumlah saksi mata di lokasi kejadian mengatakan, dump truk truk Fuso nopol Z 9355 HB melaju dari arah Bandung ke arah Sumedang. Tiba di dekat Alun-alun Tanjungsari itulah terjadi tabrakan karena hilang kendali.
Tragedi itu terjadi tepat di depan mesjid Alun-alun. "Diduga kuat truk tersebut remnya blong hibgga menyambar 3 mobil, 1 motor gerobak dan toko,"kata Somad (44) saksi mata di lokasi kejadian.
Sementara itu, Kasatlantas Polres Sumedang AKP Eryda Kusumah mengatakan, laka lantas tersebut masih dalam penyidikan.
"Baik kronologis kejadian dan data lengkap baik kendaraan dan nama korban masih belum lengkap" kata Eryda di lokasi kejadian.
Menurut saksi mata lainnya, sore itu dump truk Z 9355 HB melaju dari arah Bandung menuju Sumedang. Tiba di Alun-alun Tanjungasari, depan mesjid itulah awalnya menabrak Honda Beat Z 5671 AAG yang dikemudikan Susan Regina, selanjutnya menabrak gerobak pedagang.
Masih belum terkendali, selanjutnya truk menabrak angkot trayek Rancakalong- Tanjungsari Z 1956 AC yang dikemudikan Dedi (45), dan jugs menabrak mobil Pajero Sport D 1597 VCN yang dikemudikanya Rita (50) anggota DPRD Sumedang.
Truk masih belum bisa dikendalikan pengemudinya, lalu menabrak truk E 935 AC, baru berhenti setelah menyeruduk toko.
Nama korban tewas, M. Noval (52) meninggal di RSU Sumedang, luka berat dan ringan, Susan Regina, Cucum Sumiati, Caca, anggota DPRD Kabupten Sumedang, Dedi, Mulyanto, Cecep, Iwan, Dedeh Nia dan A. Wati.**
Editor: Yayan Sofyan