Jelajah Nusantara, 80 Goweser Wanadri Goes to IKN

  • Gaiskha
  • Sabtu, 20 Juli 2024 | 18:39 WIB
foto

Foto: Humas Pemkot Bandung.

Para goweser dari Wanadri berfoto bersama di KM.0 Jalan Asia Afrika Bandung sebelum jelajah Nusantara.

BANDUNG, KejakimpolNews.com - Sejumlah anggota organisasi pecinta alam, Wanadri akan bersepeda menuju Ibu Kota Negara alias IKN di Kalimantan Timur.

Sebagai rangkaian kegiatan ini, para goweser berkeliling di Kota Bandung terlebih dahulu.

"Ini sebagai salah satu perayaan ulang tahun ke - 60 Wanadri. Kita ini tim Go 5.000 km. Kita sudah mencapai 5.000 kilometer, sesuai target kemarin. Ini salah satu syukuran kita," kata Ketua Pelaksana Bandung Joyriding Jelajah Nusantara, Ocim, di Titik Nol Kilometer Kota Bandung, Jalan Asia Afrika, Sabtu, 20 Juli 2024.

Adapun tujuan Goes ti IKN yaitu melaksanan upacara Bendera Ulang Tahun Republik Indonesia di IKN pada tanggal 17 Agustus.

"Dipilih IKN karena resmi sebagai ibu kota. Di sana mau merasakan suasana IKN dan sengaja merayakan 17 Agustus," tuturnya.

Kegiatan yang diikuti 80 peserta ini, direncanakan akan tiba di IKN pada tanggal 16 Agustus dan akan mengikuti upacara bendera pada tanggal 17 Agustus.

"Target dari Kota Bandung menuju IKN selama 14 hari," katanya.

Ia mengungkapkan diselenggarakan kegiatan ini sebagai promosi bahwa Indonesia itu indah dan cocok untuk dijadikan tujuan bermain sepeda.

"Ini layak untuk dikenali masyarakat, selain warganya yang ramah, kita ingin bercerita bahwa Indonesia luas dan cocok bagi para goweser," ungkapnya.

Di tempat yang sama, Penjabat Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono mendoakan bagi para peserta selamat sampai tujuan.

Selain itu, ia pun mengungkapkan, Kota Bandung ini sebagai kota jasa dan memiliki potensi pariwisata, sehingga mengajak para peserta untuk sekaligus mempromosikan Kota Bandung.

"Bahwa Kota Bandung ini sebagai rangkaian kegiatan memboseh. Bahwa Kota Bandung branding-nya wisata dan jasa, jadi nanti setiap rute bisa dipromosikan," ujarnya.

Ia pun mengimbau kepada para peserta untuk selalu menjaga lingkungan dengan membuang sampah.

"Karena pernah adanya darurat sampah, maka harus tertib, juga mengedukasi dengan peduli terhadap lingkungan," pintanya.**

Author: Gaiskha
Editor: Maman Suparman
Sumber: Diskominfo Kota Bandung

Bagikan melalui
Berita Lainnya
Duh, Nenek Eti Warga Cikancung Kab. Bandung Tinggal di Gubuk Reyot, Ini Kata Kades
Pemilik dan Karyawan Hotel Endah Parahyangan Demo ke Makodam III Siliwangi Tuntut Keadilan
4 Pegawai Pemda Kabupaten Kuningan Raih Anugerah PNS Berprestasi Tingkat Jabar
Dampak Banjir Cianjur: 20 Hektare Sawah Rusak, 410 Rumah Terendam, 1.084 Jiwa Terancam
Pilkada Kab.Bandung Potensi Rawan Konflik Tertinggi di Jabar, Ini Kata Dansat Brimob