Partai Perubahan Indonesia Terbentuk, Apa Kata Anies Baswedan?

  • Gaiskha
  • Sabtu, 31 Agustus 2024 | 19:37 WIB
foto

Tangkapan layar: Anies Baswedan

Anies Baswedan

BANDUNG, KejakimpolNews.com - Anies Baswedan sepertinya serius mau membikin partai politik (parpol) baru. Namanya Partai Perubahan Indonesia, dan nama ini viral di media sosial (medsos) hingga menjadi trending topic di Twitter atau X pada Sabtu (31/8).

Bahkan dalam narasinya, Kepengurusan Panitia Pendirian Partai Perubahan sudah terbentuk lengkap di 38 provinsi. Dalam narasinya, kepada yang berminat mau menjadi anggotanya dipersilakan daftar dengan memilih link Google Form sesuai KTP domisili di daerah masing-masing.

Berita di medsos itupun mencantumkan link di semua provinsi yang ada di Indonesia bagi siapapun yang berminat menjadi pengurus di tingkat kotamadya/ kabupaten, kecamatan dan kelurahan, silakan mendaftar.

Caranya yakni mendaftar via Google Form dan masuk ke WA Group yg terdapat pada bagian bawah Google Form sblm neng-klik SEND (KIRIM).

Di antaranya:
- Form Calon Anggota Partai Perubahan Banten : https://forms.gle/D7A91Tc35Fy63iBk6
- Form Calon Anggota Partai Perubahan Jabar : https://forms.gle/XcqxRZZR4bmSx2o89
- Form Calon Anggota Partai Perubahan DK Jakarta : https://forms.gle/Hs3chJzcmcURfwbf7
Dan juga seluruh Indonesia lainnya.

Partai Perubahan Indonesia inilah yang disebut-sebut bakal menjadi nama partai politik yang akan dibentuk Anies Baswedan.

Ihwal pembuatan Parpol tersebut memang pada Jumat (30/8) malam, Anies melalui video yang viral di medsos menyatakan, memang dirinya kemungkinan untuk membuat partai politik atau organisasi masyarakat (ormas) baru.

Meski dalam video itu Anies belum menyampaikan secara resmi akan membentuk Partai Perubahan Indonesia, sudah banyak netizen yang mengaku siap menjadi kader.

Di antara netizen itu ada nama Tom Lembong, ia disebut cocok sebagai dewan pembina Partai Perubahan Indonesia. Tom Lembong diketahui merupakan Co-Captain Tim Nasional Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Amin) saat Pilpres 2024 lalu.

Anies membantah

Ihwal tersebarnya penyebaran formulir pendaftaran menjadi anggota Partai Perubahan Indonesia, hingga pembukaan rekening sumbangan yang mengatasnamakan pendirian partai baru, Anies membantah penyebaran itu dilakukan pihaknya.

"Beberapa waktu ini beredar di medsos tentang  ada formulir pendaftaran, ada QR code, ada nomor rekening. Ada yang diminta untuk menyumbang, ada yang diminta untuk mendaftar, ada terkait partai dan ormas. Saya ingin tegaskan itu semua bukan dari saya dan kami tidak pernah mengedarkan apa pun juga," kata Anies dalam video yang diunggah di akun Twitter atau X @aniesbaswedan, Sabtu (31/8).

dalam kaitan ini Anies menduga, viralnya informasi yang beredar menunjukkan antusiasme masyarakat. Namun ia meminta pendukungnya hati-hati dan kritis.

Anies menyebut, hingga Sabtu 31 Agustus 2024 belum ada formulir apa pun, belum ada edaran apa pun.

Memang sebelumnya Anies memberi sinyal akan membangun partai politik baru usai gagal mengikuti kontestasi Pilkada serentak 2024. Ia mengaku wacana tersebut berdasarkan usulan yang diberikan masyarakat akhir-akhir ini.

"Maka membangun ormas atau membangun partai baru mungkin itu jalan yang akan kami tempuh kita lihat sama sama ke depan," kata Anies dalam kanal Youtube Anies Baswedan yang beredar Jumat (30/8).**

Author: Gaiskha
Editor: Maman Suparman

Bagikan melalui
Berita Lainnya
PSSI Lakukan PHK Massal, 43 Karyawannya Dipecat Tanpa Alasan Jelas
Bey Machmudin Luncurkan Buku West Java Outward Looking Strategy
Bey Machmudin di DPRD: PAD Jabar Ditarget Rp36,27 Triliun
Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Pastikan Putusan MK Berlaku untuk Pendaftaran Pilkada
Gunung Guntur Terbakar Warga Rancabango Tarogong di Kaki Gunung Khawatir