Bentrok Ormas PP dengan SJ di Cianjur yang Mencekam Kini Kondusif, Sejumlah Orang Terluka

CIANJUR, KejakimpolNews.com - Bentrokan dua ormas kepemudaan antara ormas PP dan SJ terjadi di Cianjur, mengakibatkan situasi sejenak mencekam karena puluhan orang yang terlibat menggunakan senjata tajam.

Bahkan anggota polisi dan TNI juga turun tangan dan cukup kewalahan untuk melerai
kedua kubu ini. Namun hingga Sabtu (31/8/2024) situasi mulai kondusif dan situasi berangsur normal

Menurut keterangan, ormas PP dengan SJ itu mulai bentrok di Kampung Cipeundeuy, Desa Cipeuyeum, Kecamatan Haurwangi, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Jumat (30/8/24) sekira pukul 17:00 WIB.

Bentrokan kedua kelompok berlanjut cukup parah. Mereka tawuran di Jalan Raya Cianjur-Bandung tepatnya di Kampung Leuweunglame, Desa Kertajaya, Kecamatan Ciranjang, Kabupaten Cianjur.

Perampasan motor?

Menurut informasi, bentrokan antara dua kelompok ormas itu diduga berawal dari kelompok debt collector (DC) yang kebetulan menjadi anggota ormas SP. Katanya, DC itu merampas sepeda motor yang sedang dipakai yang ternyata salah seorang anggota PP.

Kejadian ini ternyata berbuntut, Jumat 30 Agustus 24 sekitar pukul 11.00 WIB sekelompok anggota PP mendatangi rumah salah seorang anggota DC dan katanya pula anggota DC ini dipukuli.

Merasa tak terima diperlakukan seperti itu maka berapa orang anggota SJ mendatangi markas PP sekitar pukul 17.00 WIB. Namun di tengah Jalan Raya Cianjur-Bandung dihadang kelompok PP, hingga terjadi baku hantam hingga mengakibatkan beberapa orang dari kedua belah pihak mengalami luka serius.

Bentrokan seru terjadi hingga anggota polisi dan TNI terlihat kewalahan untuk melerai kedua kubu.

Sejumlah orang korban yang terluka segera dievakuasi ke Puskesmas Ciranjang dan ke RSUD. Selanjutnya, beberapa truk dalmas dari Polres Cianjur didatangkan untuk meningkatkan pengamanan.

Mulai kondusif

Sementara itu, Kapolres Cianjur AKBP Rohman Yongki Dilatha kepada wartawan mengatakan pihaknya sudah menerjunkan puluhan personel untuk mengendalikan situasi di lokasi kejadian.

“Anggota sudah di lokasi. Untuk saat ini situasi terkendali. Kami juga instruksikan polsek terdekat, mulai dari Polsek Mande, Cikalongkulon, Sukaluyu, dan Bojongpicung untuk mengantisipasi terjadinya aksi susulan,” kata dia.

Dia mengaku masih mendalami terkait pemicu terjadinya bentrokan. Beberapa orang pun tengah dimintai keterangan.

“Pemicunya masih kami dalami. Termasuk jumlah pasti korban akibat bentrokan tersebut masih menunggu data dari petugas di lapangan,” kata dia.**

Author: Enjang Sb
Editor: Maman Suparman