Banjir Bandang Terjang Kab. Sukabumi, Sejumlah Mobil Terbawa Hanyut

foto

Foto : Istimewa

Mobil yang memaksakan melintas di jalan raya yang tergenang arus banjir akhirnya terguling dan terbawa arus.

SUKABUMI, KejakimpolNews.com - Banjir bandang menerjang wilayah Kabupaten Sukabumi, Rabu (4/12). Video kejadian yang beredar, tampak rumah-rumah terendam dan mobil-mobil hanyut terbawa arusair yang deras di Kecamatan Sagaranten.

Dalam video terlihat, ada tiga kendaraan yang terombang-ambing akibat derasnya aliran Sungai Cikaso. Mobil jenis Taft terseret derasnya arus Sungai Cikaso yang meluap hingga ke jalan raya.

Kemudian, terlihat detik-detik mengerikan ketika mobil tersebut mencoba melintasi genangan banjir, tetapi akhirnya terguling dan terbawa arus ke area daratan yang juga terendam air.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat mencatat, ada 14 Kecamatan dilanda bencana banjir dan longsor di Sukabumi pada Rabu (4/12/2024).

Humas Ahli Muda BPDB Jabar, Hadi Rahmat menyampaikan, bencana alam tersebut disebabkan cuaca ekstrem yang melanda Kabupaten Sukabumi sejak Selasa (3/12/2024).

Rinciannya, enam Kecamatan di Kabupaten Sukabumi yang terdampak banjir, yaitu Ciemas, Palabuhanratu, Cidolog (Desa Tegallega), Gegerbitung, Tegalbuleud (Desa Sirnamekar) dan Pabuaran.

Sementara itu, untuk wilayah yang terjadi longsor tersebar di delapan kecamatan mulai dari Simpenan, Cisolok, Nagrak, Sagaranten, Simpenan, Palabuhanratu, Warungkiara dan Lengkong.
"BPBD Kabupaten Sukabumi masih melakukan pendataan dan assesment," kata Hadi kepada wartawan, Rabu (4/12/2024).**

Author: Yayan Sofyan
Editor: Yayan Sofyan

Bagikan melalui
Berita Lainnya
Perbaikan Jalan Panyawungan Cileunyiwetan dengan Swadaya Hanya Depan Gerbangnya
Dua Rumah di Gang Sayuran Cijerah Bandung Jadi Abu Dilahap Jago Merah
Tugu Batas Kota Cibiru Jadi TPS, Tim Kecamatan Cileunyi pun Turun Tangan
Perkelahian Remaja Menyebabkan 2 Luka Berat, Orang Tua Korban Minta Polres Kuningan Usut Tuntas
Spirit Porisman XI, Ini Komentar Legenda Pelatih Bulutangkis Indonesia