Sedan Sambar 1 Minibus dan 3 Motor di Jatinangor 1 Tewas, 5 Luka-luka

SUMEDANG, KejakimpolNews.com - Kecelakaan Lalu Lintas (KLL) beruntun melibatkan sejumlah kendaraan di Jalan Ir. Soekarno, Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang, Senin (27/1/2025) pagi sekitar pukul 08.00.

Laka lantas ini tepat di depan kantor bank BUMN Cabang Jatinangor, arah Sumedang menuju Bandung meminta korban jiwa seorang warga yang tengah berada di sekitar lokasi kejadian. T

Korban termasuk juga lima orang warga lainnya dan petugas keamanan bank, mengalami luka-luka.

Informasi yang dihimpun KejakimpolNews.com, laka lantas beruntun tersebut diduga sedan berwarna merah yang melaju ugal-ugalan.

"Pengendara sedan merah ini sudah ugal-ugalan dari arah Tanjungsari. Setibanya di lokasi kejadian menabrak sejumlah kendaraan, termasuk warga yang sedang berada di sekitar lokasi," tutur Reza (22) salah seorang saksi di lokasi kejadian.

Menurut Reza yang juga mahasiswa Unpad Jatinangor ini, seorang warga tewas terjepit di dalam kolong mobil sedan berwarna merah tersebut.

Insiden maut di Jatinangor tersebut beberapa saat videonya viral di sejumlah media sosial (medsos). Sementara Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Polres Sumedang, AKP Awang Munggardijaya, membenarkan adanya peristiwa tersebut.

"Ya benar kejadian tersebut masih dalam penanganan tim Lakalantas Polres Sumedang dan Polsek Jatinangor," kata Awang.

Berdasarkan informasi yang dihimpun KejakimpolNews.com, pengendara sedan Hyundai Nopol D 1667 YVI yang dikendarai Putra Akbar, warga Perum Panorama Jatinangor Desa Cinanjung Kecamatan Tanjungsari diduga ugal-ugalan menabrak 3 motor dan 1 minibus Gran Max nopol Z 1509 BC yang tengah di parkir di depan Kantor BRI Unit Jatinangor.

Akibat kejadian tersebut, Ade (64), tukang parkir bank BRI tewas di tempat karena tergilas mobil  Hyundai dan terjepit dibawah kolong sedan maut tersebut.

Kanit Gakkum Polres Sumedang, Ipda Arif mengatakan, kronologis kejadian bermula saat sedan merah yang dikendarai Putra Akbar melaju dari arah Tanjungsari menuju Bandung dengan kecepatan tinggi.

Diduga, kendaraan tersebut ugal-ugalan seperti sedang kejar-kejaran. Tiba tiba di TKP tepatnya di depan Toko Rei samping BRI Jatinangor, sedan maut menabrak motor Honda Beat warna putih Nopol Z 2618 AAF yang sedang melaju hingga korban terjatuh.

Tak hanya itu, juga menabrak motor Honda Beat Putih yang sedang melaju juga Nopol Z 2066 AAD milik ojol dan motor Mio M3 Nopol Z 2445 GG milik Ade (korban tewas) yang sedang diparkir.

Mobil maut tersebut baru berhenti setelah menabrak mobil Granmax Nopol Z 1509 BC yang sedang parkir di depan Bank BRI.

“Hasil identifikasi sementara korban mengalami luka luka sebanyak 4 orang, di antaranya 3 orang luka ringan, dan 1 orang meninggal dunia atas nama Ade tukang parkir di Bank BRI. Korban masuk ke kolong sedan hingga mengalami luka parah dan meninggal dunia,” katanya.

Menurut Erigal, korban tewas Ade merupakan warga Pangalengan Kabupaten Bandung yang bekerja sebagai tukang parkir dan penjaga kos kosan di RT 01 RW 03 Dusun Warung Kalde Desa Cikeruh Kecamatan Jatinangor.

Sementara korban lainnya, Satpam BRI bernama Yuda warga Padasuka Sumedang, dan Nanang penjaga kosan (korban luka patah kaki) asli Kuningan, bertugas sebagai penjaga kos kosan di RT 01 RW 03 Dusun Warung Kalde Desa Cikeruh Kec Jatinangor.

“Saat kejadian korban luka Nanang, Satpam Yuda danAde tukang parkir sedang berada di depan Bank BRI. Semuanya tertabrak,” ujarnya.**

Editor: Yayan Sofyan