Ibu dan Anak Tewas Usai Makan Nasi Tutug Oncom
CIANJUR, kejakimpilnews.com.- Seorang ibu dan anak warga Kampung Tugusari, Kelurahan Sayang, Kecamatan Cianjur, Kabupaten Cianjur, tewas diduga setelah makan nasi tutug oncom. Sisa nasi tutug oncom yang diduga penyebab tewasnya ibu dan anak ini, disita polisi untuk diperiksa di laboratorium.
Korban tewas adalah Aidah (45) dan putri sulungnya Fuji Fauziah (20). Aidah sebenarnya sempat dibawa ke Puskesmas, namun nyawanya tak tertolong. Ia meninggal Rabu (3/2/2021) petang. Selang sehari kemudian, Kamis (4/2/2021), Fuji yang sempat dirawat di rumah sakit, juga meninggal dunia menyusul ibunya.
Sementara Dedi Sunardi (56), sang ayah, lolos dari maut, meski ia sempat merasakan pusing dan muntah-muntah. Dedi menyebut, oncom itu diperoleh dari pemberian tetangganya. Namun baru dua hari kemudian dimasak oleh istrinya.
"Yaah dibuat seperti nasi tutug oncom," kata Dedi. Menurut Dedi, yang makan olahan nasi tutug oncom itu hanya dia, istrinya, dan Fuji. Sedangkan dua anak lainnya tidak mau makan. Dedi justru paling awal merasakan gejala pusing dan muntah-muntah. Itu tejadi Selasa (2/2) pagi.
Malam harinya, sang istri merasakan gejala serupa. Rabu pagi istrinya dibawa ke Puskesma. Ia sempat diinfus, tapi sore harinya meninggal dunia. Dedi menyebut, Fuji baru menunjukan gejala pada Rabu malam, dan langsung dibawa ke rumah sakit. Tapi malang, anak sulungnya itu pun meninggal pada Kamis (4/2) pagi menyusul ibunya.**
Editor: Dede Suryana