Warga Bandung Tetap Waspada, Meski Melandai Dalam Sehari 7 Korban Meninggal

BANDUNG, KejakimpolNews.com - Setelah angka terkonfirmasi aktif di Kota Bandung terus melandai dan juga angka kesembuhan pasien yang terpapar Covid-19 terus meningkat, namun Senin 13 September kemarin terjadi lonjakan angka kematian yang cukup signifikan.

Dalam sehari, Senin 13 September tercatat tujuh orang meninggal dunia karena terpapar Covid-19 dan dimakamkan di Taman pemakaman Umum (TPU) khusus korban Covid-19 Cikadut.

Angka kematian ini cukup tinggi dibanding sehari sebelumnya Minggu 12 September yang nihil. Data dari Pusat Informasi Covid-19 Bandung Selasa (14/9/2021) juga mencatat, angka terkonfirmasi positif pada Minggu ada 30 orang, pada Senin tercatat 9 orang. Tortal seluruhnya yang terkonfirmasi 42.162 oreang.

Sedangkan angka pasien yang sembuh, jika sebelumnya yakni Minggu ada 70 orang, pada Senin hari berikutnya menurun hanya ada 8 orang. Total seluruhnya yang sembuh hingga sekarang ada 40.248 orang. Sedangkan yang meninggal, ditambah 7 orang pada Senin  maka total yang meninggal sudah tercatat 1.418 orang.

Untuk tingkat kecamatan, Andir, Cibeunying Kidul dan Kecamatan Rancasari tercatat sebagai yang terbanyak dalam hal menyumbang pasien terkonfirmasi aktif. Untuk tingkat kelurahan, Karang Pamulang, Cicadas dan Kelurahan Manjahlega terbanyak (Lihat tabel).

Hingga hari ini, Kota Bandung masih masih ketegori Pembatasan Pemberlakuan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3 dengan status Zona Kuning, Pemkot melalui Satgas Penanggulangan Covid-19 Kota Bandung belum mengubah ke level 2 dan menjadikan kotanya  Zona Hijau, artinya warga Kota Bandung tetap diminta untuk tetap menjaga porotokol kesehatan dimanapun berada.

Tidak euforia dan tidak berlebihan, sebab bagaimanapun Covid-19 belum aman 100 persen. Bahkan untuk pembukaan wisata dan pembelajaran tatap muka juga masih bertahap dan selektif.**

Editor: Maman Suparman