Sungai Cikeruh Meluap, Banjir Meluas Merendam 5 Desa di Jatinangor
JATINANGOR. KejakimpolNews.com - Kembali, banjir melanda di Jawa Barat. Kali ini Sungai Cikeruh yang melintas di Jatinangor Sumedang hingga Rancaekek Kabupaten bandung meluap mengakibatkan lima desa di Jatinangor terendam dan jalan raya yang menghubungan Jatinangor-Sayang-Rancaekek terputus.
Kelima desa yang terendam banjir tersebut yakni, Desa Mekargalih, Sayang, Cikeruh, D Hegarmanah, dan Desa Cipacing. Keterangan yang dihimpun di lokasi banjir, Sabtu (27/11/2021) malam. Ratusan rumah penduduk di 18 kampung yang tersebar di lima desa tersebut benar-benar terendam banjir dengan ketinggian bervariasi antara 20 cenmetimer hingga 1 meter.
"Hingga saat ini, kawasan terdampak banjir menjadi 18 RW yang tersebar di lima desa di Kecamatan Cimanggung," kata Camat Jatinangor, Heri Dewantara kepada wartawan di lokasi banjir, Sabtu (27/11/2021) malam.
Heri juga memastikan, warga di lima desa ini tidak mengungsi dan tetap memilih bertahan di rumahnya masing-masing. "Untuk sementara ini dikatahui tidak ada yang mengungsi,"kata Hari. Ketinggian air di lima desa tersebut kata Heri, bervariasi.
Diungkapkannya, ketinggian air mulai dari 20 centimeter hingga 1 meter. Heri pun menambahkan, hingga kini ia masih terus melakukan pendataan terhadap warga yang terdampak banjir di lima desa ini.
"Untuk di Desa Mekargalih hingga kini terdata 160 KK yang terdampak dan untuk empat desa lainnya masih terus dilakukan pendataan,"ucap Heri.
Diketahui, banjir yang melanda Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang dampak luapan Sungai Cikeruh, selain merendam rumah-rumah di lima desa, Jalan Raya Jatinangor-Sayang-Rancaekek turur terendam pula. Akibat jalan terendam banjir, Sabtu (27/11/2021) petang hingga malam, arus lali lintas di jalan raya tersebut terputus.**
Editor: Yayan Sofyan