Persib Ingatkan Suporter Bhayangkara FC Dilarang Datang ke Si Jalak Harupat

BANDUNG, KejakimpolNews.com - Berkaca dari pengalaman saat menjamu PSIS Semarang, saat itu pendukung PSIS memaksa datang ke Stadion Si Jalak Harupat, akibatnya Persib kena getahnya.

Laga berikutnya saat menjamu Persija Jakarta Komite Disiplin (Komdis) PSSI menghukum Persib dengan larangan laga lawan Persija ditonton pendukungnya. Alhasil, tak hanya kerugian bagi Persib secara material karena tak boleh jual tiket, juga Bobotoh tak bisa mendukung langsung.

Oleh karenanya Kamis (28/3/2024) besok saat Persib menjamu Bhayangkara FC pada pertandingan pekan ke-30 Liga 1 2023/2024 di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, pukul 20.30 WIB, melarang keras suporter Bhayangkara FC datang menonton langsung.

Vice President Operational PT Persib Bandung Bermartabat, Andang Ruhiat menjelaskan, larangan awayday itu sesuai dengan Pasal 51 ayat 6 Regulasi Liga 2023/2024 dan Pasal 141 Kode Disiplin PSSI Tahun 2023.

“Kami tak akan bosan untuk selalu mengingatkan. Mengacu kepada peraturan dan regulasi dari PSSI dan juga mekanisme sistem pertandingan yang PERSIB terapkan, suporter tamu dilarang datang," kata Andang.

Dikatakannya, dampak dari pelanggaran regulasi itu bukan hanya kerugian untuk tuan rumah, melainkan juga tim tamu. Kedua tim akan terkena sanksi dari Komisi Disiplin PSSI.

Bahkan suporter tamu yang memaksakan hadir juga akan mengalami kerugian. Sebab, meskipun sudah memiliki tiket, suporter itu tidak bisa masuk ke stadion dan tidak bisa mengajukan refund.

"Saya kira semua sudah tahu dan ini demi kebaikan bersama. Karena itu, kami meminta kepada suporter tamu tidak hadir di Stadion Si Jalak Harupat,” kata Andang.

Andang mengimbau kepada suporter tim tamu untuk mendukung tim kebanggaannya dari rumah saja. Sebab Persib tak mengalokasikan tiket maupun tribun khusus untuk suporter tamu.

Andang menambahkan, tiket pertandingan Persib vs Bhayangkara hanya akan dijual secara online kepada Bobotoh. Andang berharap, dukungan positif Bobotoh yang sudah ditunjukkan pada laga kandang sebelum-sebelumnya bisa tetap terjaga.**

Author: Gaiskha
Editor: Maman Suparman