Mau Menonton Persib Vs Lion City? Ini yang Harus Diketahui
BANDUNG, KejakimpolNews.com - Persib Bandung akan menjamu Lion City Sailors (Singapura) pada matchday ketiga Grup F AFC Champions League (ACL) Two di Stadion Si Jalak Harupat Kabupaten Bandung, Kamis, 24 Oktober 2024, pukul 19.00 WIB.
Tim asuhan Bojan Hodak butuh kemenangan untuk membuka lebih lebar kesempatannya lolos dari fase grup. Namun, Lion City Sailors bukan lawan yang mudah ditaklukkan. Karenanya, pertandingan diyakini akan berlangsung ketat.
Selain bakal dipenuhi aksi-aksi para pemain dari kedua tim, pertandingan tetap diharapkan bisa memberikan pengalaman yang inklusif, aman dan nyaman bagi penonton di stadion.
Karenanya, ada beberapa hal berikut ini yang perlu diperhatikan, mulai dari sebelum, selama dan setelah pertandingan berlangsung;
- Membeli tiket resmi hanya di Persib Apps, bukan membelinya dari pihak-pihak ketiga yang tidak bertanggung jawab.
- Mendatangi lokasi penukaran e-ticket lebih awal dari yang direncanakan untuk menghindari antrean. Penukaran e-ticket dibuka sejak pukul 07.00 WIB hingga pukul 18.30 WIB.
-Menukarkan e-ticket dengan gelang penanda di lokasi yang sudah dipilih saat melakukan pembelian, dan membawa data diri pribadi (KTP) fisik sebagai syarat wajib penukaran e-voucher.
- Wajib langsung mengenakan gelang di pergelangan tangan kiri sesaat setelah mendapatkannya. Pelanggaran atas hal ini bisa mengakibatkan tiket hangus.
- Mengikuti seluruh tahapan pemeriksaan dengan baik pada saat menuju Stadion SJH.
- Menjaga ketertiban, kenyamanan dan kebersihan sekitar.
- Menjaga barang-barang pribadi.
- Selalu menghormati kaum hawa/wanita.
Sedangkan hal-hal yang tidak boleh dilakukan baik sebelum, selama dan setelah pertandingan antara lain;
- Membawa dan atau menyalakan flare, suar atau cerawat, bom asap serta barang-barang lainnya yang mengandung bahan peledak. Barang-barang tersebut terbukti secara ilmiah membahayakan orang di sekitar.
- Membawa senjata tajam (sajam).
- Memasang, mengibarkan atau menunjukkan bendera, giant flag dan atau spanduk bernada provokatif, SARA, politik dan atau keagamaan.
- Suporter tanpa tiket tidak akan diperbolehkan masuk ke area Stadion SJH. Pihak kepolisian berhak untuk mengembalikan suporter tanpa tiket tersebut.
- Membawa dan atau mengonsumsi minuman keras dan narkoba.
- Membawa laser dan mengoperasikannya mengarah kepada para pemain di lapangan dan perangkat pertandingan.
- Membawa kamera profesional dan mengoperasikannya dengan mengarah ke lapangan.
- Melakukan sexual harassment.
- Melakukan praktik politik dan menyanyikan lagu atau yel-yel bernada rasis kepada tim/pemain lawan dan perangkat pertandingan.**
Author: Gaiskha
Editor: Maman Suparman