Siswa SMK Cimahi Tewas Saat Pentas Seni, Polres Cimahi Periksa 13 Saksi

foto

Foto : Istimewa

Kapolres Cimahi AKBP Tri Suhartanto.

CIMAHI, KejakimpolNews.com - Polres Cimahi telah memeriksa 13 saksi, terdiri dari 8 guru dan 5 siswa SMK Dharma Pertiwi, terkait tewasnya MRD (17), siswa kelas XII, saat pentas seni sekolah di Kabupaten Bandung Barat (KBB), Kamis (20/2/2025) lalu.

Kapolres Cimahi, AKBP Tri Suhartanto, menyatakan bahwa pemeriksaan dilakukan untuk mengungkap rangkaian peristiwa yang menyebabkan kematian MRD.

Seperti diketahui MRD meninggal dunia setelah sebuah gunting yang digunakannya saat memerankan adegan bunuh diri dalam pentas seni menembus perut dan rongga dada kirinya.

Menurut keterangan saksi, MRD tengah menampilkan adegan bunuh diri dengan menggunakan gunting. Namun tusukan gunting yang dipinjam MRD dari temannya tanpa sepengetahuan guru itu betul- betul menembus dada kirinya, padahal tadinya hanya adegan pura-pura.

“Tiga kali melakukan adegan percobaan diri, dan pada percobaan ke tiga tusukan gunting yang tadinya hanya trik dan pura-pura, ternyata masuk ke dalam rongga dada sebelah kiri,” jelas AKBP Tri Suhartanto seperti dikutip dari TBNews Polda Jabar.

Meskipun MRD sempat dilarikan ke rumah sakit, nyawanya tak tertolong. Pihak SMK Dharma Pertiwi mengaku kecolongan dan menyatakan melarang siswa membawa benda tajam ke sekolah.

“Kemarin itu di luar kontrol kami. Mereka tidak menginformasikan penggunaan senjata tajam,” ujar Humas SMK Dharma Pertiwi, Ridwan.

Polisi masih melakukan penyelidikan dan belum menetapkan tersangka. AKBP Tri Suhartanto mengatakan akan melakukan ekspose setelah penyelidikan selesai.**

Author: Sonni Hadi
Editor: Sonni Hadi

Bagikan melalui
Berita Lainnya
Motor Ojol Dibawa Kabur Penumpang di Asrama Polri Cicadas Bandung Disaksikan Seorang Polisi
Arena Adu Bagong Ditertibkan Polres Pangandaran, Tak Berizin dan Penganiayaan Hewan
Dianiaya Saat Meliput Unjuk Rasa UU TNI, Wartawan Lapor Ke Polrestabes Bandung
Sekalipun Akses ke Kelurahan Jatihandap Longsor, Pelayanan Masyarakat Tak Terkendala
Alap-Alap Sepeda Motor Asal Indramayu Diringkus Polres Sumedang, 14 Kendaraan Disita