Pelaku Curanmor di Cibaduyut Tusuk Pemilik Hingga Luka Parah, Korban Buka Sayembara

Tangkapan layar/Netizen
Inilah rekaman CCTV saat pelaku akan beraksi mencuri sepeda motor di Jalan Cibaduyut.
BANDUNG, KejakimpolNews.com - Detik-detik seorang pelaku pencurian sepeda motor dipergoki adik yang empunya kendaraan terekam CCTV, si pemuda adik pemilik luka karena pelaku mengamuk dan menusuknya.
Korban yang tidak disebut namanya ini adalah pemuda adik pemilik air galon isi ulang di Jalan Cibaduyut Kota Bandung, pada Jumat, 03 Oktober 2025 sekira pukul 21:00 malam garasinya didatangi pelaku curanmor.
Rupanya pelaku itu hendak mencuri motor yang tengah terparkir di depan toko air galon isi ulang. Tetapi aksinya berhasil digagalkan oleh adik pemilik toko air galon tersebut.
Namun nahas, saat korban akan mengamankan pelaku si pelaku mengamuk dan menusuk korban hingga mengalami luka, selanjutnya pelaku kabur bersama komplotannya dengan motor yang menunggu di pinggir jalan.
Saat itu adik pemilik kendaraan mencoba akan mengamankan pelaku, suasana berubah mencekam ketika pelaku mendadak mengeluarkan senjata tajam.
Alih-alih melarikan diri, pelaku justru menyerang secara membabi buta dan melukai korban. Warga sekitar sempat berdatangan, namun karena pelaku membawa senjata tajam melihat kejadian tersbeut hanya terpaku dan akhirnya pelaku kabur.
Peristiwa itu pun segera menjadi perhatian publik bahkan setelah akun Instagram @joshua_banjarnahor_ membagikan kronologi kejadian. Juga di akun FaceBook Info Bandung Raya,
Hingga kini, keberadaan pelaku masih dalam pengejaran pihak kepolisian setempat. Bahkan keluarga korban yang merasa terpukul atas insiden tersebut kini membuka sayembara informasi berhadiah. Siapa yang bisa melaporkan nama pelakunya akan diberi hadiah.
Dalam unggahan di media sosial, pihak keluarga menyebutkan bahwa imbalan akan diberikan bagi siapa saja yang bisa memberikan petunjuk keberadaan pelaku maupun keluarganya.
Langkah ini dilakukan agar proses penangkapan bisa berjalan lebih cepat mengingat situasi yang menimbulkan keresahan masyarakat.
Aksi sayembara tersebut menunjukkan betapa seriusnya keluarga korban dalam menuntut keadilan atas tindakan brutal yang menimpa adik mereka.
Selain itu, mereka juga berharap adanya perhatian serius dari aparat hukum terkait maraknya tindak kriminal di kawasan tersebut.
Warga sekitar Cibaduyut bahkan menilai aksi kejahatan pencurian di kawasan itu bukan kali pertama terjadi.
Menurut informasi yang beredar, sepanjang jalur Cibaduyut-Kopo sudah sering kali terjadi pencurian kendaraan bermotor.**
Author: Sonni Hadi
Editor: Sonni Hadi
