Gegara Nyebut Tolol dan Menantang Duel Dedi Mulyadi, Ustadz Aceng Mujib Dirujak Netizen

Foto: Tangkapan layar/Netizen.
Aceng Mujib (kanan) ustadz yang mengeritik Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi (kiri) di medsos habis dirujak netixen.
BANDUNG, KejakimpolNews.com - Gegara mengkritik Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, dan menyebut tolol serta menantang gelut (duel), Aceng Mujib, seorang kyai yang juga mengurus sebuah Pondok Pesantren (Ponpes) di Garut, habis dirujak netizen.
Dalam video yang beredar, K.H.Aceng Abdul Mujib nama lengkapnya atau akrab dipanggil Ceng Mujib dengan semangat memberi tausyiah. Konon katanya, tausyiah disampaikan di acara Munaqasoh MA Ponpes Al Fauzzaniyah yang dipimpinnya.
Ia menyebut, "Lamun aya gubernur nyebutkeun pesantren asup politik, saya simpulkan gubernur tolol! Itu saya simpulkan gubernur bloon, dan itu saya gambarkan gubernur kurang ajar. Aing ngomong kieu teh tanggung jawab jeung gelutna," katanya semangat.
Artinya kira-kira, jika gubenur melarang politik masuk pesantren, ia sebut tolol dan bloon dan kurang ajar. Dan ucapannya itu ia akan pertanggungjawabkan bahkan berani jika harus duel.
Spontan saja ucapan Aceng yang tersebar viral di media sosial (medsos) itu diserbu netizen. Berbagai tanggapan mayoritas menyesalkan ucapan seorang yang mengaku kyai, namun ucapannya provokasi.
Ryandra Galih Bintang Lopupias dalam komentarnya menyesalkan, "Ngerakeun urang garut kang aceng, cariosanna mani teu patut sebagai tokoh agama".
Bahkan seorang ulama lainnya juga berkomentar tentang Aceng Mujib mengkritik Gubernur Dedi Mulyadi. Hal ini diduga gegara proposal hibah dihentikan oleh KDM, panggilan akrab Dedi Mulyadi.
Masih di kolom komentar, ulama itu menyindir dalam komentarnya, katanya jika ada pimpinan pondok pesantren atau ulama kerjanya hanya mengirim proposal kepada pemerintah, kepada Dedi Mulyadi, gubernur dan bupati, itu namanya "Ulama careuh (ulama musang)," katanya.
Ndihjoeandi juga berkomentar atas Ceng Mujib, "Kyai ustadz kitu mah kurang adab kurang elmu we kos nu heueuh bahasa kos beda teu sakola pisan eta gara2 Dana Hibah di stop,".
Postingan tentang KH.Aceng Mujib ini bukan satu dua akun di FaceBook (FB) tetapi banyak akun lainnya. Bahkan ada yang balik menantang KH Mujib katanya kalau mengajak gelut (duel) jangan dengan Dedi Mulyadi tetapi dengan dirinya saja.
Salah satui akun di FB Zack Chanel telah dikomentari oleh 312 orang yang mayoritas menyayangkan ucapan KH Mujib.**
Author: Sonni Hadi
Editor: Sonni Hadi