Kerugian Rp298,974 Miliar Dampak Gempa Kab.Bandung, 2.020 Rumah Rusak, dan 78 Orang Luka
KERTASARI, KejakimpolNews.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jabar telah memperkirakan kerugian materiil akibat gempa bumi yang menggoyang Kabupaten Bandung, Rabu (18/9/2024) kemarin pagi mencapai Rp298,974 miliar.
Angka yang dikeluarkan BPBD Jabar tersebut dari hasil pengumpulan data hingga Kamis (19/9/2024) pukul 08:00 WIB. Tercatat rumah terdampak gempa di Kabupaten Bandung 2.020 unit. Rinciannya, 532 rusak berat, 475 rusak sedang, dan 1.013 rusak ringan.
Bahkan, 8 fasilitas kesehatan, 31 tempat pendidikan, 55 tempat ibadah pun rusak. Sementara jumlah korban, 5.409 KK atau 21.696 jiwa terdampak, 710 warga mengungsi dan 78 orang korban luka-luka.
Data BPBD Jabar pun mencatat ada empat pengungsian untuk warga terdampak gempa Kabupaten Bandung. Di lapangan depan kecamatan, Masjid At Thohiriyah, Masjid Al Barokah dan disejumlah tempak baik di Kecamatan Pangalengan atau pun Kertasari.
Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bandung, Uka Suska Puji Utama melalui tim Puskodalops BPBD Kabupaten Bandung membenarkan data yang dicatat BPBD Jabar terkait dampak gempa bumi di Kabupaten Bandung.
"Data dari BPBD Jabar tersebut benar. Bahkan kemungkinan jumlah terdampak masih terus bertambah, termasuk jumlah kergian. Kami terus melakukan pemantauan lapangan dan terus mencatata data terbaru," kata Erwin, tim dari Puskodalops BPBD Kabupaten Bandung kepada KejakimpolNews.com.
Hari Kamis ini juga Penjabat Gubernur Jabar Bey Machmuddin datang mengunjungi daerah terdampak di Kertasari. Bahkan Pemda Prov.Jawa Barat juga melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat mengirimkan bantuan untuk keperluan korban.**
Author: Yayan Sofyan
Editor: Yayan Sofyan