Sekda Jabar Tekankan Pendekatan Humanis dan Kolaborasi untuk Sukseskan Survei Status Gizi Indonesia

  • Gaiskha
  • Kamis, 19 September 2024 | 14:05 WIB
foto

Foto : Humas Pemda Prov.Jabar

Sekda Prov. Jawa Barat Herman Suryatman saat menghadiri rapat Persiapan SSGI dan Akselerasi Pencapaian Indikator Makro Pembangunan Jawa Barat, di Kantor Bappeda Jabar, Kota Bandung, Rabu (18/9/2024)..

BANDUNG, KejakimpolNews.com – Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Herman Suryatman menyatakan, komunikasi yang baik, pendekatan humanis, dan kolaborasi, menjadi kunci suksesnya Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) 2024.

Hal itu dikatakan Herman saat menghadiri rapat Persiapan SSGI dan Akselerasi Pencapaian Indikator Makro Pembangunan Jawa Barat, di Kantor Bappeda Jabar, Kota Bandung, Rabu (18/9/2024).

"Kita harus bisa membangun komunikasi yang baik agar mereka benar-benar memahami betapa pentingnya pengukuran gizi balita, terutama terkait stunting, untuk kemajuan daerah kita," ujar Herman.

Dalam rapat tersebut, Herman juga mengusulkan strategi taktis untuk memperkuat kapasitas dan kapabilitas enumerator atau petugas lapangan pengumpulan data. Salah satunya dengan mengundang enumerator ke acara formal bersama kepala daerah. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman enumerator sekaligus memperkuat komunikasi dan kolaborasi.

"Ini bukan intervensi, melainkan cara untuk memperlihatkan kepada mereka bahwa data yang mereka kumpulkan sangat berarti bagi kami. Sebuah angka bisa saja terlihat kecil, tetapi dampaknya sangat besar untuk kebijakan yang akan kita ambil," tutur Herman.

Untuk memastikan ketelitian, Herman mendorong keterlibatan bidan dan petugas puskesmas sebagai pendamping enumerator saat melakukan pengukuran.

"Keberadaan tenaga kesehatan ini penting agar tidak ada ruang bagi kesalahan dalam pengukuran, sehingga kita mendapatkan hasil yang benar-benar akurat," ucapnya.

Menurut Herman, Pemda Provinsi Jabar berharap SSGI dapat menghasilkan data yang lebih baik dan akurat, sehingga intervensi yang dilakukan untuk mengatasi stunting dapat lebih tepat sasaran dan efektif.**

Author: Gaiskha
Editor: Maman Suparman

Bagikan melalui
Berita Lainnya
Pelaku Ganjal Kartu ATM di Rest Area Tol Cipularang Kabur Tinggalkan Mobil Saat Dikejar PJR
Pemuda yang Terjun dari Lantai 11 Gedung Parkir Mall PVJ Sukajadi, Ternyata Mahasiwa UPI
Resmi, 2025 Kertajati Jadi Bandara Keberangkatan Haji dan Umrah
Kios Majun di Cigondewah Ludes Dilahap Si Jago Merah
Diskar PB Kota Bandung Lakukan OTT di Dua Tempat Berbeda