Ketika "Ubur-Ubur Ikan Lele" Viral di Media Sosial, Apa Artinya?

BANDUNG, KejakimpolNews.com - Dunia maya kini diramaikan dengan kalimat "ubur-ubur ikan lele" dan viral di berbagai platform dunia maya ini, atau media sosial (medsos), baik TikTok, WhatsApp (WA) Facebook (FB), Instragram (IG) atau X (Twitter).

Pantun "ubur-ubur ikan lele" ini pun kini ngetren dan banyak digunakan pengguna medsos ketika caption foto atau video yang diunggahnya.

Termasuk, mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan turut juga memakai pantun ini dalam unggahannya. “Ubur-ubur ikan lele, siapa yang tadi pagi ke CFD le?” tulis Anies melalui akun X pribadinya @aniesbaswedan.

Bukan hanya Anies, beberapa orang pengguna medsos di Bandung Timur pun tak ketinggalan memakai pantun tersebut.

"Ubur-ubur ikan lele, jalan berlubang dibiarkan le," ubur-ubur ikan lele, mending lubang berjalan ketimbang jalan berlubang le,"tulis Junjunan seorang pengguna FB yang mengkritik jalan kabupaten Ciguruwik, Desa Cinunuk, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung dibiarkan rusak.

Bahkan, saat kelangkaan gas LPG beberapa waktu, pantun ini juga digunakan sejumlah pengguna medsos. "Ubur-ubur ikan lele, gas melon tak ada gunakan kayu bakar saja le," tulis Ny. Entin, pengguna WA warga Desa Cinunuk.

Penomena dan arti sebenarnya apa, istilah ubur-ubur ikan lele yang hingga kini masih viral di medsos tersebut? Inilah informasi yang dihimpun KejakimpolNews.com, Senin (10/2/2025).

Arti Ubur-Ubur Ikan Lele

Pantun atau istilah ubur-ubur ikan lele yang masih viral di dunia maya ternyata tak ada hubungan atau arti harfiah sebagai hewan ubur-ubur dan ikan lele. Kalimat ubur-ubur ikan ini hanya sebuah ungkapan yang tidak mempunyai arti khusus.

Maksud ubur-ubur ikan lele yang banyak digunakan para pengguna dunia maya merupakan istilah sampiran atau bait pembuka untuk menyusun sebuah pantun. Kalimat ini dibuat tanpa makna tertentu karena dipakai untuk mengutarakan isi pantun yang memiliki kesamaan rima.

Istilah ini kerap juga dipakai untuk membuat pantun-pantun yang sederhana dalam kehidupan sehari-hari yang disertai dengan sentuhan humor.

Isi pantunnya biasanya ditambahkan kata “le” agar memiliki rima yang sama dengan kata “ikan lele", Namun kata tersebut lagi-lagi tidak mempunyai makna khusus. Kata itu hanya dipakai sebagai pelengkap saja. Bahkan terlihat sebagai rima yang dipaksakan, agar berakhiran sama, yakni bersuara “e” atau “le.”

Berikut sejumlah contoh kalimat atau pantun yang menggunakan frasa ubur-ubur ikan lele yang viral ditulis pengguna medsos:

-Ubur-ubur ikan lele, gas melon dan harus antre le.

-Ubur-ubur ikan lele,
Jangan lupa semangat, le.

-Ubur-ubur ikan lele,
Kita pasti apa? Pasti bisa, le.

-Ubur-ubur ikan lele,
Setelah badai, ada pelangi, le.

-Ubur-ubur ikan lele,
Tetap menyala, le.

-Ubur-ubur ikan lele,
Ingat cicilan, le.

-Ubur-ubur ikan lele,
Ikutan yang lagi viral, le.

-Ubur-ubur ikan lele,
You're only the one, le.

Asal Usul

Kalimat ubur-ubur ikan lele sebenarnya mulai viral menyusul munculnya video salah eorang pria yang tengah ditilang polisi. Alih-alih tegang, pria ini justru melontarkan pantun yang lucu sambil tertawa.

"Ubur-ubur ikan lele, kena tilang le," kata pria tersebut dalam video yang diunggahnya di akun TikTok @wtf.daily11. Video ini pun jadi viral dan ternyata banyak ditonton, bahkan totalnya mencapai 6,4 juta penonton.

Pascavideo tersebut viral, banyak netizen yang mengikuti tren dengan membuat pantun serupa dengan menggunakan frasa "ubur-ubur ikan lele" dan mengakhiri isi pantunnya dengan rima "le."

Ungkapan ini pun sebenarnya berasal dari lagu 'Ubur-Ubur Ikan Lele' yang dibawakan rapper Ecko Show. Lagu tersebut di rilis tahun 2018 lalu yang bernada kritik terhadap dunia hiburan dengan humor dan sindiran.

Selain pantun, frasa ini pun berkembang melalui lagu remix 'Ubur-Ubur Ikan Lele,' dan mulai populer sejak masa pandemi covid-19. Salah satu remix yang sangat dikenal adalah karya Bass KRM Revolution, yang diunggah 31 Agustus 2019 dan telah diputar lebih dari 2,8 juta kali di platform YouTube.

Bahkan, baru-baru ini, versi remix dari RAMA DJOCKS pun sering digunakan sebagai sound di TikTok dengan lebih dari 2,4 juta.**

Author: Yayan Sofyan
Editor: Yayan Sofyan